2,7 Juta Keliling 5 Negara di Asia Tenggara selama 24 hari !!

Haloooo semuaaaaaa..
pasti udah nungguin postingan ini kan.. iya kan.. iya doooong..

Sekarang, gue mau posting tentang perincian budget gue selama keliling 5 negara di Asia Tenggara yang gue lakuin pas Bulan Januari kemarin. Ada pun negara yang gue kunjungi adalah Singapura, Malaysia, Thailand, Cambodia dan Vietnam. Trip ini gue lakuin bareng pacar, jadi budget-nya bakalan gue kali dua, karena ini cuma berdua. Kalau bertiga, ya gue kali tiga. Kalau berempat yah gue kali empat. “Kalau bersebelas, dis?” Yah gue main bola. :|

Jadi gini, gue gak ngasih tahu detail semua biaya yang keluar.Tapi sesuai dengan postingan yang sebelumnya, gue cuma abis 2,7 juta doang/ orang, selama backpacker-an ke 5 negara dan lebih dari 12 kota/ destinasi.

Disini gue cuma nge-share biaya pokok-nya saja. Seperti transportasi, penginapan, sewa motor, sewa sepeda dan biaya tiket masuk wisata berbayar. Dan nama hostel tempat menginapnya pun gak gue sebutin dulu.

“Kenapa gak detail, dis?”

Perbandingan Sevel di Indonesia dan Beberapa Kota di Asia Tenggara


Mungkin tulisan gue ini bakalan sedikit sinis dan apatis, jadi buat yang ngerasa "Laskar Sevel" gak usah baca aja mendingan. MUAHAHAHA..

Seven Eleven atau anak gaul Jakarta sering nyebut Sevel ini adalah sejenis toko kelontong (convenience store) 24 jam yang menjual berbagai macam barang, mulai dari cemilan, mie instant, odol, sikat gigi sampai kondom dotted rasa pisang. <-- temen gue pernah beli.

Sebelum gue bercerita perbedaan sevel di Indonesia dan beberapa kota di Asia Tenggara, mari gue kasih tahu sejarahnya terlebih dahulu ;

Sejarah 7-Eleven sendiri dimulai dari Amerika Serikat, didirikan pada tahun 1927 di Oak Cliff, Texas. Nama "7-Eleven" sendiri mulai digunakan pada tahun 1946. Awal mulanya, 7-Eleven tidak beroperasi selama 24 jam, melainkan hanya beroperasi 16 jam, yaitu mulai dari pukul 07.00 pagi hingga pukul 11.00 malam, maka dari itu dinamakan 7-11 (sebelas/ Eleven). Namun pada tahun 1991 sebagian sahamnya dijual kepada perusahaan jaringan supermarket Jepang, Ito-Yokada. Dan pada akhirnya, pada tahun 2005 semua sahamnya dibeli oleh perusahaan Jepang tersebut. Horeeeee !! (Kenapa gue seneng yee..)

Nah, sudah tahu kan sedikit sejarah tentang 7-Eleven. Sekarang gue mau curhat sedikit nih, guys !

Entah kapan 7-Eleven masuk ke Indonesia (Jakarta), gue gak tahu ! Tapi yang gue heran kenapa 7-Eleven bisa menjadi tempat gaul di Jakarta?? sedangkan di beberapa negara yang pernah gue kunjungi, 7-Eleven itu boro-boro gaul, malah sering banget gue lihat gembel-gembel nongkrong disana.

Travellous “Lost in Europe, Found a Love”



Mimpi jika selalu dijaga dan diusahakan, pasti akan terwujud !

Sebuah quote yang terpampang di cover belakang buku ini seketika menggetarkan hati gue untuk sesegera membuka sampul plastik yang membungkusnya dan langsung membaca sampai tandas buku berjudul Travellous ini, tentu dengan membayarnya terlebih dahulu di kasir gramedia. Kenapa Tuhan menciptakan kasir, kenapaaaaa ? -_____-"

Kebiasaan gue, kalau mau baca buku pasti gue baca terlebih dahulu halaman “tentang penulis”. Kenapa ?? Karena dari melihat foto dan profile tentang penulis, maka gue bisa sedikit menebak bagaimana pembawaan cerita yang ditulis si penulis, apakah cerita serius, humor, inspiratif, sok romantis, dan lain-lain. Ok, setelah melihat dan membaca profile mas Andrei Budiman, sang penulis. Dengan sotoy gue menebak bahwa buku ini ceritanya bakal serius (dapat dilihat dari foto penulis yang bertampang angker. Hehe *dibanting mas Andrei*), inspiratif (dapat dibaca dari sinopsis-nya), dan mungkin bakalan sedikit membosankan (gara-gara gue baca di profil-nya, mas Andrei ini bekerja sebagai kritikus.) #GakAdaHubungannyaSihYak !

Tetapi setelah membuka dan membaca beberapa lembar halaman awal, ternyata semua tebakan gue SALAH sodarah-sodarah !! SA-LAH !!

Boro-boro serius !! Buku ini ceritanya implusif banget !! Memamparkan  sosok mas Andrei yang ternyata humoris banget !! Jauh dari kesan serius, apalagi angker *2 kali dibanting mas Andrei* !! Gak ada kesan serius setelah gue baca beberapa halaman awal buku ini, gue ketawa ketiwi sendiri baca buku ini disebuah foodcourt sebuah Mall, sampai diliatin sama beberapa pengunjung mall, mungkin dikira gue orang gila karena ketawa-ketawa sendirian.

Tulisan awal yang bikin gue ngakak dan tahu buku ini ternyata nggak serius-serius banget ceritanya, adalah pas testimoni dari seorang teman SMA mas Andrei..

Kenapa Kita Harus Traveling ke Luar Negeri ??


Postingan ini terlahir gara-gara rasa-ketidak-nyamanan-hati-gue yang agak sedikit terusik dengan beberapa pertanyaan dan traveler yang “sok idealis” tidak ingin traveling ke luar negeri sebelum menginjakan kaki di semua provinsi/ destinasi/ tempat wisata atau pulau-pulau Indonesia.

Banyak yang nanya ke gue ;

“Dis, Indonesia aja belom semua didatengin kok udah ke luar negeri aja sih ??”

“Dis, kok gue perhatiin lo sering banget traveling ke luar negeri daripada dalam negeri ??”

“Dis, apa sih keunggulan luar negeri sama dalam negeri ?? Kan Indonesia lebih keren.”

“Dis, kenapa sih gajah punya belalai ??”

Dan masih banyak lagi pertanyaan bodoh yang sebenernya akan terjawab dengan mudah kalau lo coba sendiri traveling ke luar negeri.

Sebenarnya gak ada yang salah dengan prinsip itu, tapi percayalah, bersikap “sok idealis” dengan meng-kotak-an destinasi traveling akan menjadi kerugian yang sangat besar buat mereka. Gue heran kenapa masih ada yang “sok idealis” dengan tidak mau traveling ke luar negeri sebelum keliling Indonesia, Dunia bukan hanya Indonesia saja, kawan.

Banyak pelajaran yang bisa gue ambil dari traveling ke luar negeri, gue jadi banyak tahu tentang pariwisata mereka, cara mereka mengemas destinasi-destinasi pariwisata mereka, cara mereka membuat tempat yang biasa saja menjadi luar biasa sehingga bisa menarik banyak turis untuk mengunjunginya, dan masih banyak lagi yang bisa gue jadikan perbandingan dengan pariwisata Indonesia, apa yang harus dibenahi dan apa yang harus ditambah.

Tips Mendapatkan Tiket Pesawat Murah !!


Seselesainya gue mem-booking tiket ke Sulawesi dengan harga super murah, bahkan lebih murah dari tiket travel Bandung - Jakarta, dan nge-share tiket gue di twitter. Tetiba twitter gue ramai dengan hujatan dan kata dengki. Malah sampai ada yang lempar botol aqua sama bungkus konidin ke TL twitter gue saking iri-nya karena gue dapat tiket murah banget. Lebay sih tapi yah itu yang gue bisa tuliskan untuk menggambarkan suasana malam itu, saking riuh-nya. MUAHAHAHA :))

Tiket murah !! Gue tanya sekarang, siapa sih yang gak mau dapet tiket pesawat seharga softek 13 biji yang pernah gue beli di alfamart ?? Gue beli softek itu agak malu-malu soalnya gue cowok, tapi akhirnya gue beli juga setelah sedikit menyamar pakai topeng baja hitam RX, serial superhero dari Jepang dengan kolor besi. Gue buru-buru bayar terus gak pakai ngambil kembaliannya, soalnya si mbak penjaga kasir sudah masang muka mesem pas lihat gue beli softek 13 biji. Tapi walaupun malu, gue tetap berhasil bawa softek itu pulang ke rumah !! Yes, I am the Man with a thirteen softek !! Kenapa jadi ngomongin softek yah ?? #SalahFokus

Jadi gini nih, dengan desakan dan suruhan bar-bar beberapa teman di twitter untuk segera mem-posting tentang cara mencari tiket pesawat murah. Akhirnya gue dengan terpaksa harus posting juga. Dengan resiko, saingan pemburuan tiket murah akan lebih sengit seiring bergulirnya postingan tips mencari tiket murah ini.

P. S : buat kalian yang nyuruh gue nulis postingan ini dan merasa mendapat manfaat dari tulisan ini, hukumnya adalah WAJIB COMMENT !! kalau nggak, gue doain gak mati-mati !! kenapa gue doain gak mati-mati dan bukannya mati ?? soalnya mati lebih baik daripada menjomblo :( <--- #MendadakCurhat #TapiGakNyambung #BodoAmatBlogGueIni #HestekKepanjanganDis #BodoAmat -____-"

Buat para backpacker, tiket murah adalah hal yang paling dicari selain pahala dari Tuhan. Bahkan, saking addict-nya sama tiket murah, ada beberapa backpacker sesat yang menganggap Air Asia adalah Tuhan mereka, karena telah memberikan jalan menuju destinasi-destinasi yang mereka inginkan.

"Air Asia is my God" kata seorang backpacker Indonesia yang mempunyai blog bernama www.whateverbackpacker.blogspot.com !! Itu gue dong yah berarti ?? *toyor diri sendiri*